Pola makan tepat sangat penting untuk penderita diabetes melitus. Namun tidak kalah penting, mengetahui pola makan yang dapat menangkal kondisi yang sering disebut masyarakat sebagai penyakit gula itu.
Diabetes melitus adalah penyakit yang memengaruhi kinerja tubuh dalam memanfaatkan glukosa atau gula darah. Glukosa sangat penting bagi tubuh sebagai sumber energi untuk setiap sel seperti otak, jantung dan otot.
Untuk memanfaatkan glukosa, tubuh memerlukan hormon insulin. Namun pada penderita diabetes, tubuh tidak dapat menghasilkan insulin atau insulin tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Jika seseorang terkena diabetes , artinya tubuh tidak efektif dalam membakar gula menjadi tenaga sehingga kelebihan glukosa dalam darah. Hal itu dapat mengakibatkan masalah kesehatan yang serius.
Mengenal Jenis-jenis Diabetes
Ada dua jenis diabetes, yaitu :
- Diabetes tipe 1, kondisi tubuh sama sekali tidak memproduksi insulin. Diperkirakan hanya sekitar 10 persen dari kasus diabetes di seluruh dunia.
- Diabetes tipe 2, kondisi tubuh tidak dapat memproduksi insulin dengan cukup agardapat berfungsi dengan baik. 90 persen penderita diabetes masuk dalam golongan diabetes tipe 2.
Apa Saja yang Termasuk Makanan Ramah Diabetes?
Penting bagi penderita diabetes untuk menjaga pola makan sehat yang kaya nutrisi, rendah lemak dan kalori, dengan buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian utuh. Pola makan sangat berperan dalam perkembangan penyakit ini dan keefektifan pengobatan yang dijalani penderita. Untuk sebagian besar penderita diabetes tipe 2, pengurangan berat badan juga dapat membantu mengendalikan gula darah dan mendatangkan berbagai manfaat kesehatan lain.
- Karbohidrat kompleks. Cobalah fokus pada sumber karbohidrat lebih sehat seperti buah-buahan, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak.Kurangi karbohidrat rafinasi seperti roti putih dan nasi putih, karena dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat. Pilih sereal yang terbuat dari biji-bijian utuh dan yang kadar gulanya rendah. Perhatikan informasi nutrisi pada kemasan makanan ketika sedang memilih.
- Pilih ikan dan daging tanpa lemak. Kandungan tinggi protein pada daging tidak memengaruhi tingkat gula darah sebagaimana karbohidrat. Ketika dikonsumsi dengan porsi yang cukup, daging ikan, dada ayam tanpa kulit, dan daging rendah lemak menjadi pilihan tepat bagi penderita diabetes. Sebaiknya, anda memilih produk daging dan seafood yang segar.
- Makanan kaya serat. Serat dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan membantu mengendalikan tingkat gula darah, seperti sayuran, buah, kacang-kacangan, tepung gandum, dan beras dengan kulit ari.
- Biasakan mengonsumsi lemak dan protein sehat. Hindari daging merah dan daging hasil proses. Pola makan yang mengandung kandungan lemak tidak jenuh dapat menurunkan risiko diabetes dan sakit jantung. Minyak kanola dan minyak zaitun merupakan pilihan sumber lemak yang sangat baik, sebagaimana lemak dalam alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
- Kayu manis. Rempah ini disebut memiliki efek serupa dengan insulin dan membantu mengurangi tingkat gula darah pada penderita diabetes. Peneliti di Jerman dalam sebuah studi menyimpulkan bahwa ekstrak kayu manis tampak memiliki efek moderat dalam mengurangi kadar gula darah pada pasien diabetes. Meski demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut.
Untuk menghindari gangguan kesehatan lain yang dipicu oleh penyakit diabetes, sangat penting untuk mengendalikan tingkat gula darah dari asupan makanan selain dengan mengonsumsi obat. Dengan kombinasi disiplin mengonsumsi obat dan mengadopsi pola hidup yang sehat, diabetes bisa terkendali dan dicegah perkembangannya.
sumber : http://www.alodokter.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar