Penyakit jantung adalah suatu keadaan dimana
jantung si penderita tidak bisa bekerja atau melakukan tugas sebagaimana
mestinya. Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang paling mematikan
dan paling banyak di derita di dunia. Penyebab utama terjadinya penyakit
jantung adalah terdapat gangguan atau penyumbatan pada sirkulasi darah yang
mengalir ke jantung.
Tahukah
Anda, ternyata penyakit jantung yang mematikan itu berawal dari hal-hal kecil
yang disepelekan oleh penderitanya. Terutama gaya dan pola hidup yang kurang
diperhatikan, sehingga berpotensi membuat kondisi jantung memburuk dan berimbas
pada penyakit jantung.
Berikut ini beberapa kami telah merangkum
beberapa kebiasaan pada pola hidup yang kurang sehat, yang dapat memicu
timbulnya penyakit jantung:
1. Jarang Olahraga
Kebiasaan buruk yang pertama yang dapat memicu timbulnya penyakit
jantung adalah jarang atau melakukan olahraga seperlunya. Olahraga yang
dilakukan hanya sesekali atau pada saat merasa perlu melakukannya, sebenarnya
tidak akan memberikan efek apapun bagi seluruh kesehatan Anda. Justru sifat
enggan berolahraga ini dapat membuat kondisi jantung memburuk dan menimbulkan
penyakit jantung.
2. Tidak Memperhatikan Kondisi Emosional
Kebiasaan yang dapat memicu timbulnya penyakit jantung yang kedua
adalah kurang memperhatikan kondisi emosional. Misalnya Anda terlalu acuh
dengan sifat temperamental dan pemarah yang sering kali muncul, padahal sifat
mudah marah dapat lebih tinggi beresiko terkena serangan jantung. Selain itu
masih ada pula kebiasaan seperti merasa depresi dan frustasi yang dibiarkan
tanpa pernah mendapatkan solusi, bisa membuat jantung stress dan berpengaruh
terhadap kondisi kesehatan jantung seseorang secara signifikan. Untuk itu
cobalah untuk merubah sifat-sifat buruk dan temperamental dari dalam diri Anda,
usahakan untuk selalu mencari jalan keluar dari setiap masalah yang Anda
hadapi. Seperti misalnya bercerita kepada seorang sahabat atau berlibur agar
fikiran bisa lebih jernih, dan tentu saja hal ini akan membuat jantung Anda
semakin sehat.
3. Tinggalkan Merokok
Kebiasaan buruk yang dapat merusak jantung yang ketiga adalah kebiasaan
merokok, sudah berulang kali artikel tentang bahaya merokok ditulis. Salah
satunya adalah dapat membuat kondisi jantung Anda menjadi lebih buruk, sebab
merokok dapat mengganggu fungsi pernafasan dan peredaran darah Anda. Merokok
juga dapat menyebabkan tersumbatnya saluran darah dan terjadinya plak dalam
arteri. Hal ini tentu saja dapat menghambat fungsi kerja jantung. Bukan hanya
perokok aktif saja, orang yang sering berada di lingkungan perokok (perokok
pasif) juga memiliki resiko yang sama dengan perokok itu sendiri.
4. Jangan Abaikan Mendengkur
Kebiasaan mendengkur pada saat tidur ternyata bisa menjadi salah
satu tanda adanya gangguan pada jantung Anda, yaitu sleep apnea. Mendengkur
terjadi akibat adanya gangguan pada saluran pernafasan. Tidak jauh berbeda
dengan perokok, seseorang yang terganggu saluran pernafasannya akan membuat
tekanan darah meningkat dengan cepat. Hal ini dapat membuat resiko terserang
penyakit jantung menjadi lebih besar. Biasanya mendengkur banyak dialami oleh
mereka yang memiliki masalah berat badan atau obesitas, namun bukan berarti
orang yang kurus tidak bisa mengalami gangguan tidur ini (sleep apnea).
5. Terlalu Lama Duduk
Kebiasaan kecil yang dapat membuat resiko besar pada jantung
adalah kebiasaan terlalu lama duduk. Kebiasaan ini biasanya dilakukan oleh
orang-orang yang bekerja duduk di depan komputer, terlalu sibuk dan asyik
bekerja sehingga lupa untuk bangun. Terlalu lama duduk tanpa beranjak dapat
meningkatkan resiko terkena serangan jantung dan stoke.Sebab orang yang tidak
banyak bergerak dapat membuat gula dan lemak menumpuk sehingga berakibat buruk
bagi kesehatan jantung Anda. Mulai sekarang, cobalah untuk melakukan beberapa
gerakan ringan saat bekerja di kantor, misalnya dengan berjalan naik turun
tangga, berjalan keluar kantor untuk mencari udara segar. Atau minimal lakukan
gerakan berdiri sesering mungkin agar lemak dan gula dapat terbuang sempurrna
dan tidak menumpuk dalam tubuh Anda.
6. Makan Berlebihan
Kebiasaan yang dapat memperburuk kondisi jantung berikutnya adalah
kebiasaan makan dengan porsi yang besar dan terlalu banyak. Sadar atau tidak
kebiasaan makan berlebihan dan mengonsumsi minuman-minuman manis dapat
menyebabkan obesitas dan penyakit jantung. Ganti kebiasaan makan Anda dengan
pola makan yang lebih sehat, yaitu diet nutrisi seimbang. Hindari
minuman-minuman manis dan makanan yang mengandung karbohidrat buatan, pilihlah
makanan-makanan yang rendah akan lemak dan tinggi akan nutrisi.
7. Minuman Ber a l k o h o l
Bagi Anda yang suka mengonsumsi minuman ber a l k o h o l mulai
sekarang cobalah untuk sedikit demi sedikit menguranginya. Sebab terlalu banyak
konsumsi a l k o h o l dapat meningkatkan tekanan darah tinggi yang berakibat
buruk pada kondisi kesehatan jantung Anda seperti gagal jantung dan penumpukan
lemak dalam darah. Kalori yang terkandung dalam minuman ini juga secara
signifikan akan menumpuk dan membuat berat badan Anda meningkat, dan tentu saja
hal ini dapat mengancam kesehatan jantung Anda.
8. Terlalu Banyak Mengonsumsi Daging
Kebiasaan buruk yang dapat meningkatkan resiko penyakit jantung
berikutnya adalah terlalu banyak mengonsumsi daging, terutama daging merah.
Mulailah untuk mengurangi konsumsi daging Anda perharinya, usahakan untuk tidak
mengonsumsi daging melebihi 10 persen dari jumlah makanan yang Anda konsumsi
setiap hari. Pilihlah jenis daging yang tidak mengandung lemak (daging
non-lemak) yang lebih sehat.
9. Malas Konsumsi Buah dan Sayur
Ada sebagian orang yang sangat enggan ketika harus mengonsumsi
sayuran dan buah-buahan, padahal dua jenis makanan ini sangat baik bagi
kesehatan terutama bagi jantung Anda. Konsumsilah sayuran dan buah dengan
berbagai macam kacang-kacangan, susu rendah lemak dan gandum utuh yang dapat
membantu Anda dalam menghindari resiko penyakit jantung. Usahakan jumlah
protein nabati memiliki porsi lebih banyak dibandingkan protein hewani dalam
satu piring porsi makan Anda.
10. Malas Chek-Up
Kebiasaan terakhir yang dapat meningkatkan resiko
penyakit jantungadalah enggan melakukan pemeriksaan atau chek-up
terkait kondisi kolesterol, kadar gula dan tekanan darah Anda. Dengan rajin
melakukan chek-up, Anda dapat sedini mungkin mengetahui kondisi kesehatan Anda
sehigga resiko serangan jantung dapat dihindari. Terlebih bagi Anda yang
memiliki resiko penyakit jantung, hipertensi, kolesterol dan penyakit gula.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar